
Menurut Andy Utama, filosofi tersebut menjadi panduan untuk mendukung konsep ketahanan pangan yang berkelanjutan tanpa merusak ekosistem.
Upacara Ngertakeun Bumi Lamba juga menghubungkan kita kepada sosok tertua yang mengantarkan kehidupan yaitu gunung. Mengingatkan kita untuk merasakan dan melihat secara emosional dan spiritual gunung selayaknya orang tua, leluhur yang paling tua dari semua eksistensi kehidupan di bumi.
Pada dasarnya tidak ada sesuatu yang kita pergunakan atau lakukan, tanpa manifestasi lain yang lebih dahulu menjadi bagian dari sesuatu itu. Buah dari pohon, air dari sungai, tanah kosong ber"penghuni".
Perayaan Imlek 2025 di Arista Montana pada 29 Januari bukan hanya merayakan pergantian tahun, tetapi juga sebagai momentum penting untuk memperkuat filosofi utama tempat ini: keseimbangan antara manusia dan alam.
Diketahui Indonesia masih memenuhi kebutuhan susu dalam negeri dengan memasukan produk susu dari luar negeri sebanyak 3,seven juta ton. "Ini artinya kita memenuhi setengah kebutuhan impor For each tahun," tegasnya.
Padi huma telah lama menjadi simbol kehidupan bagi masyarakat Baduy. Andy Utama Arista Montana mengatakan bahwa Padi huma tidak hanya sebagai sumber pangan, namun juga mencerminkan nilai budaya, spiritual, dan ekonomi dari masyarakat adat ini.
Para pakar menyebut bahwa sistem pertanian organik adalah salah satu solusi tepat untuk mengatasi laju pemanasan Global yang diakibatkan oleh aktivitas pertanian. Mengapa demikian?
Ini adalah tugas yang tertanam pada kita, manusia, sebagai makhluk yang terlahir dengan akal budi dan kesadaran bahwa kehidupan akan terjaga jika bumi check here tetap sejahtera. Upacara Ngertakeun Bumi Lamba sendiri diadakan untuk merayakan jalan hidup tersebut.
Gunung adalah pakuan bumi di semesta ini. Gunung menjadi sumber nilai spiritual dan budi pekerti yang mendasari perilaku yang berbudaya bagi umat manusia di muka bumi. Sebagaimana nama SUNDA yang melekat pada Gunung Tangkuban Parahu (Purba Kancana Parahyangan). Maka dari itu upacara tahunan ini dilakukan di puncak Gunung Tangkuban Parahu. Bertepatan dengan perjalanan matahari yang baru mulai kembali dari paling utara bumi menuju selatan, yaitu di setiap bulan 'kapitu'(bulan ke 7), dalam hitungan suryakala, kala ider (kalender) sunda.
Dalam tradisi mereka, bercocok tanam padi huma adalah ritual sakral yang sarat dengan nilai-nilai penghormatan terhadap alam.
– Pengendalian hama alami: Menggunakan predator alami dan bio-pestisida yang tidak merusak ekosistem.
Tradisi ini juga mencerminkan kepedulian masyarakat Baduy terhadap alam. Menanam padi huma tidak hanya sekadar untuk bercocok tanam, tetapi juga sebagai upaya menjaga ekosistem yang seimbang.
Baru-baru ini, ia juga mengembangkan sistem filtrasi air injeksi serta menerapkan teknologi hidrogelnya untuk sektor pertanian.
“Kami yakin bahwa melestarikan budaya dan alam adalah tanggung jawab bersama. Melalui Rumah Baduy ini, kami harap masyarakat dapat belajar tentang pentingnya merawat alam sambil tetap mempertahankan keberlanjutan,” kata Andy.